Kamis, 23 Februari 2012

Materi Pak S.com

1.Pengertian ISP!!!!!!!

ISP itu isinya adalah orang dan peralatan-peralatan yang diperlukan untuk memberikan service koneksi internet kepada pelanggan-pelanggannya Peralatan-peralatan tersebut biasanya berupa server, router, peralatan-peralatan untuk koneksi ke pelanggan-pelanggannya dan peralatan-peralatan interkoneksi mereka ke upstream. Biasanya ISP bekerja sama dengan operator jaringan dalam menjalankan usahanya. Jadi ada juga ISP yang tidak memiliki peralatan jaringan. Mereka hanya punya SDM untuk penjualan, customer support dan billing atau penagihan. Sisanya, mulai bandwidth, system jaringan, diserahkan kepada operator jaringan. Misalnya saya adalah sebuah ISP bekerja sama dengan pemilik jaringan telepon untuk membuat system koneksi internet dial up. Saya juga membeli bandwidth dari pemilik jaringan telepon tersebut dan saya terima beres semuanya. Setelah itu saya tinggal menjual produk internet dial up tersebut, menyediakan system customer support dan menangani pembayaran.
A. Defenisi ISP
ISP (Internet Service Provider) adalah perusahaan atau badan usaha yang menjual koneksi internet atau sejenisnya kepada pelanggan. ISP awalnya sangat identik dengan jaringan telepon, karena dulu ISP menjual koneksi atau access internet melalui jaringan telepon. Seperti salah satunya adalah telkomnet instant dari Telkom.
Sekarang, dengan perkembangan teknologi ISP itu berkembang tidak hanya dengan menggunakan jaringan telepon tapi juga menggunakan teknologi seperti fiber optic dan wireless. Di Bali, denpasar pada khususnya ISP dengan teknologi wireless paling banyak tumbuh.
Karena teknologi ini “paling murah”. Tidak perlu membangun jaringan kabel, mudah dipindahkan, tidak ada biaya ijin dan lain-lain. Lalu gimana sebenarnya kerja internet dengan adanya ISP ini? ISP terkoneksi satu sama lain dalam Internet Exchange, interkoneksi. Sebagian besar ISP memerlukan upstream. ISP yang tidak memiliki upstream disebut Tier1, tier1 hanya memiliki pelanggan dan interkoneksi.
B. Sejarah Perkembangan ISP
Sebelum Internet ada, ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Jadi bila satu bagian dari sambungan network terganggu dari serangan musuh, jalur yang melalui sambungan itu secara otomatis dipindahkan kesambungan lainnya. Setelah itu Internet digunakan oleh kalangan akademis (UCLA) untuk keperluan penelitian dan pengembangan teknologi. Dan baru setelah itu Pemerintah Amerika Serikat memberikan ijin ke arah komersial pada awal tahun 1990.
Dimulai pada dekade 90-an perkembangan Internet semakin berkembang pesat, di Indonesia sendiri bisnis Internet mulai dikenal sekitar tahun 95-an yang diawali dengan munculnya Internet Service Provider yang menyediakan akses ke Internet dengan bandwidth berkisar antara 14.4 kbps hingga 28.8 kbps. Hingga akhir tahun 1999 daftar ISP di Indonesia baik yang sudah beroperasi maupun belum beroperasi sekitar 55 ISP, tapi saat ini di tahun 2001 ini jumlah ISP secara keseluruhan yang tercatat di Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) sudah menginjak angka 155 ISP. Bisnis ISP memilik prospek yang bagus. Saat ini semua bisnis yang berbasis Internet tidak akan berkembang apabila infastruktur dan koneksi ke Internet tidak dibangun terlebih dahulu, berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII).
ISP yang pertama kali di Indonesia ialah Ipteknet yang beroperasi penuh menjelang awal 1994. Di tahun 1994-an mulai beroperasi IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya. IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia pada waktu itu pihak POSTEL belum mengetahui tentang celah-celah bisnis Internet & masih sedikit sekali pengguna Internet di Indonesia. Seingat saya sambungan awal ke Internet dilakukan menggunakan dial-up oleh IndoNet, sebuah langkah yang cukup nekad barangkali. Lokasi IndoNet masih di daerah Rawamangun di kompleks dosen UI kebetulan ayah Sanjaya adalah dosen UI. Seperti kita ketahui bahwa perkembangan usaha bisnis Internet di Indonesia semakin marak dengan 60-an ISP yang memperoleh lisensi dari pemerintah. Asosiasi ISP (APJII) terbentuk di motori oleh Sanjaya cs di tahun 1998-an. Effisiensi sambungan antar ISP terus dilakukan dengan membangun beberapa Internet Exchange (IX) di Indosat, Telkom, APJII (IIX) & beberapa ISP lainnya yang saling exchange. APJII bahkan mulai melakukan manouver untuk memperbesar pangsa pasar Internet di Indonesia dengan melakukan program SMU2000 yang kemudian berkembang menjadi Sekolah2000.

2.KRITERIA DLAM MEMILIH ISP!!!!!!!

untuk memilih ISP agar mendapatkan pelayanan seperti yang kita harapkan.
1. kecepatan transfer data
Dalam berinternet ria, kita tak akan terlepas dari yang namanya download, upload dan browsing. Semua aktifitas tersebut akan sangat bergantung dengan kecepatan transfer data yang telah disediakan provider. semakin besar kecepatan transfer data yang disediakan provider artinya semakin besar kecepatan trasfer data yang kita peroleh dari ISP kita maka akan semakin cepat proses kita dalam mengakses internet.
2. bandwith
Pengertian bandwith adalah lebar saluran data yang dilewati secara bersamaan oleh beberapa data yang ditransfer dalam suatu jaringan. Ibaratkan bandwith itu jalan raya, semakin lebar jalannya maka semakin banyak kendaraan yang bisa lewat secara bersamaan. Kita perlu untuk mengetahui badwith yang dimiliki oleh suatu ISP untuk mengetahui kemampuan ISP tersebut dalam melakukan transfer data, juga agar bisa dijadikan pembanding dengan ISP yang lain
3. memilih server proxy
Server proxy memungkinkan seorang user dapat mengakses sebuah situs yang disukainya dengan cara yang lebih cepat karena user dapat mengunjungi web favoritnya tanpa terhubung langsung dengan server web tersebut. Selain itu cara ini juga dapat menghemat bandwith.
4. memiliki backbone
saluran koneksi utama jaringan ISP dengan internet disebut backbone, dalam pembuatan backbone memerlukan biaya dan teknologi yang tinggi, biasanya ISP menyewa backbone dari perusahaan lain atau menggunakannya secara bersama-sama dengan ISP lain. Cara tersebut dapat menghemat biaya tetapi juga dapat mengurangi kecepatan akses dari masing-masing ISP.
5. keamanan data
Seperti yang telah kita ketahui, di internet ada banyak jenis kejahatan internet yang mengintai. Oleh karena itu kita harus memastikan apakah layanan ISP tersebut telah menggunakan sistem keamanan atau firewall yang baik atau tidak.
6. biaya
7. hardware
untuk memastikan layanan yang akan kita terima benar-benar terjamin perlu juga diketahui spesifikasi hardware yang mereka gunakan, seperti jumlah dan kecepatan modem yang dimiliki dan rasio pelanggan permodem dalam ISP tersebut.
8. teknologi yang digunakan
selain yang sudah disebutkan di atas, hal lain yang perlu kita perhatikan dalam memilih ISP adalah teknologi yang digunakan, beberapa penyedia layanan internet ada yang menggunakan sistem kompresi data yang memungkinkan transfer data menjadi lebih cepat.
3. PENGERTIAN DOMAIN
Untuk mengetahui pengertian domain kangmoes ingin memberikan perumpamaan sederhana. Namun sebelumnya, kangmoes ingin menegaskan bahwa pengertian domain yang kita maksud di sini adalah definisi atau arti dari istilah domain yang dihubungkan dengan dunia internet. Karena kalau dibatasi seperti itu, terjemahkan dari kata “domain” memiliki sedikitnya 8 arti dalam bahasa indonesia (lihat translate. google. com).
Untuk memudahkan pengertian domain, kangmoes biasa mengibaratkan domain sebagai sebuah alamat rumah. Sebuah rumah idealnya tidak bisa memiliki 2 buah alamat yang berbeda. Demikian juga, sebuah alamat idealnya juga tidak bisa dimiliki oleh 2 rumah yang berbeda. Kalaupun ada 2 rumah berbeda dalam 1 alamat, biasanya dibedakan dengan tanda huruf. Misalnya JL Diponegoro no 3A dan JL Diponegoro no 3B.
Perumpamaan diatas sangat cocok jika kita kaitkan dengan pengertian domain dalam dunia internet. Sebuah situs tidak bisa memiliki 2 domain yang berbeda. Dan sebuah domain tidak bisa dimiliki oleh 2 situs yang berbeda.

4. MACAM MACAM DOMAIN DAN PENJELASANNYA
Berikut ini adalah beberapa akhiran nama domain yang umum digunakan.
.com, .net, .org
Pendaftaran domain-domain ini tidak dikenakan syarat apapun selama nama domain yang diinginkan belum terdaftar, dan pendaftar memenuhi syarat administrasi. Untuk pegurusan seluruh administrasi domain-domain ini oleh kami, kami kenakan biaya Rp 150.000/tahun. Maximum dapat anda kunci hingga 10 tahun.
.biz
Domain ini memiliki syarat yang serupa dengan .com, namun ada klausal yang melindungi pemilik hak cipta atau hak intelektual. Pastikan nama domain yang didaftarkan tidak melanggar hak cipta dari pihak lain. Pendaftaran domain mulai 7 November 2001 telah dapat didaftarkan melalui kami dengan biaya Rp 150.000/tahun (minimal untuk 2 tahun, maximum 10 tahun)
.name
Domain ini domain khusus untuk nama. Tingkat ke dua dan ke tiga dari domain ini adalah nama depan atau nama belakang seseorang. Misalnya seseorang bernama John Smith dapat mendaftarkan domain john.smith.name atau smith.john.name. Seperti halnya .biz, domain ini juga tidak memperkenankan nama yang melanggar hak cipta. Pendaftaran domain ini dapat dilakukan hingga maksimum 10 tahun dari saat mendaftarkan. Domain .name format yang diperbolehkan adalah namaanda1.namaanda2.name. Urutan nama awal atau nama akhir tidak masalah. Namun anda harus memiliki paling tidak 3 buah huruf pada Tingkat ke dua domain anda. Contoh john.s.name adalah domain yang tidak valid. Untuk pegurusan seluruh administrasi domain-domain ini oleh kami, kami kenakan biaya Rp 150.000/tahun
.info
Domain ini sesuai dengan akhirannya berisi informasi. Telah dapat didaftarkan melalui kami dengan biaya Rp 100.000/tahun (minimal untuk 2 tahun, maximum 10 tahun)
.co.id
Domain ini diberikan untuk perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Indonesia. Nama domain pada co.id harus berdasarkan pada nama perusahaan (bukan nama merk atau nama lainnya). Untuk pendaftaran nama merk sedapatnya dihindari, kecuali sangat mendesak anda diharuskan memiliki sertifikat merk dari dirjen merk Departemen Kehakiman. Pendaftar co.id harus melampirkan akta-akta perusahaan (misalnya NPWP/TDP/SIUP) pada mesin fax kami. Domain co.id dikenakan harga Rp 100.000 per tahun yang akan ditagih terpisah oleh PANDI.
.ac.id
Domain ini diberikan pada lembaga pendidikan tinggi yang memiliki jenjang pendidikan minimal D1. Pendaftar harus merupakan pihak pendidikan tinggi yang bersangkutan. Domain ac.id memiliki harga Rp 50.000 per tahun yang akan ditagih terpisah oleh PANDI.
.web.id
Ditujukan bagi badan usaha, organisasi atau perseorangan yang melakukan kegiatannya di World Wide Web. Identitas yang dapat digunakan untuk pendaftaran ialah SIUP, TDP, TDUP, Akte Pendirian, NPWP, KTP atau sejenisnya. Anda akan dikenakan biaya Rp 25.000 per tahun yang akan ditagih terpisah oleh PANDI.
.sch.id
Khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU, serta beroperasi sesuai dengan perundangan yang berlaku, termasuk didalamnya Lembaga Pendidikan yang bukan di bawah naungan Ditjen DikDasmen Depdikbud, seperti Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah, Aliyah, dan lain-lain. Biaya domain ini adalah Rp 50000/tahun.
.go.id
Peraturan ini memuat informasi untuk pendaftaran domain GO.ID bagi instansi,badan, departemen, lembaga pemerintahan atau dapat juga disebut sebagai Departemen dan Non-Departemen. Peraturan ini tidak memuat standar internet apapun. Pendistribusian peraturan ini tidak terbatas. Peraturan ini dibuat untuk area pemerintahan Indonesia. Biaya domain ini adalah Rp 50000/tahun.
.or.id
Domain ini ditujukan bagi pihak lain yang menginginkan domain di bawah id. Pendaftar or.id wajib memiliki KTP Indonesia yang sah. Domain or.id memiliki harga Rp 50.000 per tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar